Monday, February 1, 2016

Balasan Orang - Orang Jujur


Image : Forest (pixabay)

Assalamulaikum Warohmatullahi wabarokatuh
“Pedagang yang jujur serta terpercaya (tempatnya) bersama para Nabi,
orang-orang yang jujur, dan orang-orang yang mati Syahid pada hari kiamat”.
(HR. Bukhari, Hakim, Tirmidzi dan Ibnu Majjah)

Dalam setiap aktivitas yang kita kerjakan entah itu sebagai pekerja, maupun sebagai pemilik usaha . senantiasa kita lakukan dengan penuh kejujuran. karena kejujuran adalah modal utama dalam membangun sebuah kesuksesan.

dan senantiasa kita selalu takut kepada Allah Jalla Jalaaluh untuk tidak jujur. karena termasuk dosa orang yang tidak jujur dan surga dan kenikmatan bagi siapa – siapa yang mau jujur.

seperti Hadist diatas,betapa besar pahala bagi orang yang mau jujur. yaitu bersama nabi, kita mengetahui bagaimana tingginya kedudukan nabi, dan kita bersama orang – orang yang mati syahid .
dan jauh sebelum itu ketika kita didunia pun kita akan mendapat banyak keutamaan jika kita mau jujur. hati akan tenang, bekerja akan fokus, dan hidup akan senantiasa bahagia.

berbeda dengan orang yang suka bohong, maka dia akan terus berbohong untuk menutupi kebohogan sebelumnya. dan hatinya akan selalu was – was jika kobohongannya akan terbongkar
terlebih lagi sebagai pedagang yang tidak jujur, maka dia akan terus tidak jujur. misalkan dalam menimbang kebanyakan dari pedagang kita ada yang bermain – main dalam timbagan sehingga dia akan mendapatkan banyak keuntungan.

padahal jika kita mau berfikir berapa milyarkah yang akan kita dapatkan dengan mempermainkan timbangan. apakah dengan tidak jujur tersebut dia akan bisa membeli kebahagian didunia ini???
kita semua mengetahui bahwa kebahagian tidak cukup dengan uang banyak, harta yang melimpah dan berhiaskan emas permata. kebahagian yang sesungguhnya adalah kita mempunyak keuarga yang lengkap, hidup cukup, aman, dan dapat beribadah dengan mudah.

ya semoga kita dapat selalu membudayakan kejujuran dalam hidup kita. agar hidup kita selalu bahagia.

semoga yang sedikit ini dapat diambil manfaatnya. jika ada kebenaran maka itu datangnya dari Allah Tuhan semesta alam, dan apabila ada kesalahan datangnya dari diri saya pribadi dan dari syaithon.

Wassalamualaikum Warohmatullahi Wabarokaatuh

No comments:

Post a Comment